Permainan Bola Voli – Kapan permainan bola voli dimainkan? Bagaimana sejarahnya? Apa saja peraturan bola voli? Kalau ingin jadi atlet, apa saja teknik dasar yang harus dipelajari? Apa saja kejuaraan bola voli yang ada? Berapa ukuran lapangan dan tinggi net bola voli? Temukan semua jawabannyan di sini. Silakan gunakan daftar isi di bawah untuk langsung ke topik yang kalian tuju. Tks.
Bola voli merupakan olah raga yang mengasyikkan. Namun sayang, dibandingkan dengan sepak bola atau bahkan badminton, olah raga ini kalah pamor bila diukur dari seberapa sering pertandingan bola voli ditayangkan di televisi.
Namun terlepas daripada itu, di Indonesia kompetisi bola voli terus terjaga, baik di tingkat paling rendah–antar RT- sampai kejuaraan nasional.
Permainan bola voli sendiri, bila ingin diartikan secara istilah, adalah permainan yang dilakukan oleh dua kelompok enam orang, dengan tujuan memukul bola dengan tangan hingga melewati net dan jatuh di area lawan.
Namun memukul tidak sekadar memukul, ada teknik-teknik standar yang harus dikuasai pemain agar bola voli berjalan dengan sportif. Dalam satu pertandingan, biasanya terdiri dari 2-3 babak. Tim yang lebih dulu mencapai poin 25/babak akan dinyatakan sebagai pemenang.
Sejarah Bola Voli
Permainan bola voli, pertama kali dimainkan oleh seorang pria bernama William G. Morgan sekira akhir abad ke-19. Sedikit biografi, beliau dulunya bekerja di Young Men’s Christian Association (YMCA) di Massachusetts, yang secara khusus menangani bidang pendidikan jasmani.
William sendiri ‘menciptakan’ olah raga baru ini, karena terinspirasi dari permainan bola basket yang ditemukan oleh James Naismith. Hanya saja pada awalnya olah raga ini didesain untuk orang tua; karena secara konsep cara bertandingnya tidak memerlukan kekuatan fisik dan tidak terlalu banyak berlari.
Olah raga tersebut kemudian diberi nama mintonette; olah raga yang menggabungkan basket, bulu tangkis, hingga baseball.
Seiring berjalannya waktu, mintonette ternyata diterima dan dimainkan oleh banyak sekali orang, sehingga teknik-tekniknya pun berkembang. Akhirnya, sekitar tahun 1896 mintonette resmi berubah nama menjadi volleyball.
Sejarah Bola Voli di Indonesia
Permainan bola voli masuk ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda. Selain senjata dan mesiu, mereka membawa serta olah raga ini untuk dimainkan bersama golongan bangsawan.
Sejak saat itu olah raga voli berkembang dan dimainkan oleh seluruh kalangan. Klub-klub bola voli pun mulai bermunculan. Kompetisi-kompetisi lokal secara mandiri diadakan. Hingga pada akhirnya, pada tahun 1955, dibentuklah sebuah organisasi untuk mewadahi olah raga ini, yaitu PBVSI.
Organisasi PBVSI
Singkat saja, kepanjangan PBVSI adalah Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia. PBVSI didirikan tangga 22 Januari 1955 di Jakarta, sebagai induk organisasi olah raga bola voli. Secara kronologis, begini poin-poinnya:
- Tahun 1951, bola voli pertama kali menjadi salah satu cabang pertandingan di PON II Jakarta.
- Tahun 1954, IPVOS (Ikatan Perhimpunan Volleyball Soerabaia) dan PERVID (Persatuan Volleyball Indonesia Djakarta) mengadakan pertemuan untuk membantuk induk organisasi bola voli di Indonesia.
- Tahun 1955, PBVSI terbentuk dengan ketua umum pertama yaitu Wim J. Latumejen.
Peraturan Bola Voli
Meskipun secara konsep olah raga voli hanya memukul bola dengan tujuan melewati net dan jatuh di area lawan, ternyata secara teknis tidak seperti itu. Ada peraturan-peraturan yang harus diikuti oleh setiap pemain agar pertandingan berjalan sportif; aturan tersebut melingkupi hal teknis, pelanggaran, serta penghitungan poin.
- Setiap tim terdiri dari enam orang yang bermain di lapangan, yang mengisi empat posisi; spiker, defender/blocker, tosser, dan libero. Maksimal anggota tim sepuluh orang (4 cadangan).
- Jumlah pemain dalam satu tim yang bertanding minimal empat orang.
- Permainan dimulai dengan lemparan koin dari wasit, untuk menentukan tim yang pertama kali melakukan servis.
- Servis harus dilakukan di luar garis lapangan dan bola harus bisa melewati net dan masuk ke area lawan.
- Poin akan dihitung jika bola menyentuh tanah di dalam garis lapangan.
- Bola dinyatakan out jika keluar garis lapangan dan poin akan diambil oleh tim lawan.
- Pemain harus melakukan passing, tossing, smash, dan teknik-teknik lainnya di area lapangan tim sendiri. Artinya, menjadi sebuah pelanggaran apabila pemain melewati batas net atau masuk ke area lawan.
- Pemain dilarang menyentuh net secara sengaja maupun tidak sengaja.
- Pemain hanya diperbolehkan memukul/memantulkan bola, bukan ditangkap lalu dilemparkan seperti pada permainan bola tangan dan basket. Menangkap dan melemparkan bola dianggap sebagai pelanggaran.
- Satu tim memiliki kesempatan maksimal dua kali untuk memantulkan bola di areanya. Pada pantulan ketiga, bola harus dikirim ke area lawan. Jika setelah tiga pantulan bola tidak dikirimkan ke area lawan, maka poin untuk tim lawan.
- Pemain boleh menggunakan anggota tubuh mana saja untuk memantulkan bola. Namun pemain dikatakan melanggar apabila menendang. Memantulkan dan menendang adalah dua hal berbeda.
- Pergantian pemain tidak dibatasi seperti pada pertandingan sepak bola. Pemain yang sedang bermain bisa dicadangkan, lalu dimainkan lagi tanpa batas.
- Setiap tim boleh meminta time out satu kali per babak, dengan batas waktu satu menit.
- Ssitem perhitungan angka di bola voli menggunakan 25 rally point.
- Jika pada satu babak poin skor mencapai angka 24-24, maka akan terjadi deuce, sehingga tim pertama yang unggul dengan selisih dua poin akan memenangkan pertandingan.
Ukuran Lapangan Bola Voli
Meskipun di kampung-kampung, lapangan bola voli memiliki ukuran yang berbeda-beda, tahukah kalian kalau ternyata ada standar pasti untuk lapangan bola voli?
Standar ukuran tersebut tidak hanya mengatur panjang dan lebar lapangan saja, tetapi juga tinggi net dan ukuran bola yang dipakai untuk bertanding. Nah, untuk ukuran-ukurannya bisa baca uraian di bawah.
1. Lapangan Bola Voli
Berikut adalah detail atau rincian lapangan permainan bola voli:
- Panjang: 18 meter
- Lebar: 9 meter
- Lebar garis lapangan: 5 cm
- Area serang: 3 meter dari gari tengah
- Panjang area servis: 3 meter di belakang garis lapangan
2. Net Bola Voli
Tinggi net bola voli, berbeda untuk pertandingan voli putri dan voli putra. Berikut adalah detailnya:
- Tinggi net voli putra: 2,43 meter
- Tinggi net voli putri: 2,24 meter
- Panjang net: 9 meter
- Lebar net: 1 meter
- Jarak tiang net dengan garis tepi: 0,5 – 1 meter
- Lebar pita tepian net: 5 cm
- Ukuran jaring: persegi 10 cm
- Tinggi antenta: 80 cm di atas net
3. Bola Voli
Berikut adalah detail bola voli yang ideal dipakai di pertandingan:
- Bahan: sintetis atau kulit asli
- Diameter: 18 – 20 cm
- Keliling lingkaran: 65 – 67 cm
- Berat: 260 – 280 gr
- Tekanan: 4,26 – 4,61 hPa/psi
Teknik Dasar Bola Voli
Kalian bisa tonton video di bawah ini sebelum membaca uraian tentang teknik dasar bola voli:
1. Servis
Servis merupakan pukulan awal pertandingan. Pemain memukul bola dari luar garis lapangan belakang, dengan tujuan melewati net dan jatuh di area lapangan lawan. Oleh karena itu, pukulan bola harus dilakukan dengan kuat dan tepat.
Teknik servis dalam bola voli pun ada bermacam-macam, yaitu:
- Servis bawah
Servis dengan posisi bola di bawah. Biasanya di antara perut dan lutut. Servis ini cocok dilakukan oleh pemula karena cukup mudah untuk dilakukan. Kalian tinggal memosisikan bola di tangan yang tidak dominan, lalu pukul dengan tangan yang lebih dominan dari arah bawah.
- Servis atas
Servis dengan posisi bola di atas. Cara melakukannya adalah dengan mengangkat bola tinggi-tinggi dengan tangan yang tidak dominan, lalu pukul dengan tangan yang lebih dominan. Servis atas bisa dikombinasikan dengan teknik servis floating atau jumping.
- Servis lompat / jumping
Seperti namanya, servis ini dilakukan sembari melompat. Biasanya pemain akan mengambil ancang-ancang beberapa langkah, lalu lari sambil melemparkan bola di udara. Kemudian pemain tersebut melompat sambil memukul bola dengan kuat, mirip seperti smash.
- Servis mengapung / floating
Teknik servis bola voli berikutnya adalah teknik floating. Gerakannya hampir mirip dengan jumping service, tetapi tidak memakai lompatan. Jadi, pemain melambungkan bola hingga ke atas kepala, lalu memukulnya hingga bola melewati net dan masuk ke area lawan.
2. Passing
Teknik passing dalam bola voli dimaksudkan untuk mengendalikan bola. Dalam arti lain, mengoper bola ke rekan setim untuk diteruskan menjadi passing yang lain atau bahkan untuk spiker mencetak poin dengan smash.
SEKILAS INFO: Bagi Anda yang tertarik belajar trading, investasi, crypto, dll. bisa belajar sedikit-sedikit di sini. Ke depannya, kami akan sajikan informasi penting dan faktual seputar trading (forex, saham, crypto) ataupun investasi di instrumen saham, reksa dana, emas, dll. Selain itu akan ada tutorial pemaksimalan aplikasi trading dan investasi seperti Ajaib, Stockbit, Bibit, dan juga pemanfaatan bank digital seperti Sea Bank atau Bank Jago.
Sama seperti servis, teknik passing juga memiliki beberapa varian, yaitu:
- Passing atas
Passing atas biasanya dilakukan untuk memberi umpan pada spiker, yang kemudian diteruskan menjadi smash. Passing atas dilakukan menggunakan telapak tangan bagian dalam, dengan mendorong bola agar melambung tinggi.
- Passing bawah
Passing bawah dilakukan ketika bola sudah berada lebih rendah daripada dada. Teknik ini dapat dilakukan dengan dua tangan ataupun satu tangan.
- Passing bawah dua tangan
Cara melakukan passing bawah dua tangan yaitu dengan menyatukan kedua tangan sembari terkepal; meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri, yang menggenggam ibu jari tangan kiri erat-erat.
- Passing bawah satu tangan
Teknik ini biasanya dilakukan ketika posisi bola terlampau jauh dari jangkauan pemain. Sehingga pemain harus membungkuk dan mengulurkan satu tangan, demi memantulkan bola agar tidak jatuh ke lantai. Tidak jarang pemain harus berlari dan terjatuh ketika melakukan passing ini.
3. Smash atau Spike
Dalam permainan bola voli, smash atau spike merupakan teknik penyerangan yang kuat. Karena itu membutuhkan insting, ketepatan, kecepatan, dan tentu akurasi yang tinggi.
Smash bertujuan untuk mendobrak blocker lawan ataupun sebagai penghancur mental mereka.
Smash biasanya diawali oleh umpan lambung dari tosser, yang kemudian ditindaklanjuti oleh spiker, yang melompat tinggi dan memukul bola sekencang-kencangnya. Secara garis besar ada empat tahap gerakan dalam melakukan smash berlari–melompat–memukul–mendarat.
Smash termasuk teknik yang cukup sulit dipelajari, tapi jika sudah handal melakukannya, maka itu sudah menjadi modal yang cukup untuk memenangkan pertandingan.
Ada beberapa varian smash yang bisa dipelajari, yaitu:
- Open smash
Open smash dilakukan dengan perencanaan. Dalam artian, spiker melakukan gerakan awal smash ketika bola sudah diumpan atau dilambungkan.
- Quick smash
Quick smash membutuhkan ikatan yang kuat antara tosser dan spiker, karena teknik ini dilakukan dengan si spiker terlebih dahulu melompat dengan posisi akan melakukan smash, lalu tosser mengirimkan bola tepat ke arah lintasan pukulan si spiker tadi. Kalau kalian mengikuti anime Haikyu!! teknik inilah yang sering digunakan oleh Kageyama dan Hinata dari tim Karasuno.
- Semi smash
Teknik semi smash merupakan teknik spontan yang memperhatikan pergerakan lawan. Biasanya smash ini dilakukan ketika bola sedang jatuh sekira satu meter di atas net, bukan pada saat bola berada di puncak tertinggi.
4. Blocking
Teknik dasar bola voli terakhir adalah teknik blocking. Teknik ini bertujuan untuk menghentikan spike atau serangan dari lawan dengan menahan laju bola tepat di depan net. Blocker akan mengangkat tangannya tinggi-tinggi sambil memperhatikan arah lintasan pukulan spiker lawan.
FAQ – Pertanyaan
Penemu permainan bola voli adalah William G. Morgan karena terinspirasi dari bola basket. Awalnya olah raga voli bernama mintonette.
Pertama kali dimainkan sekitar akhir abad ke-19 (tahun 1890an)
Voli masuk ke Indonesia karena dibawa oleh Belanda pada masa penjajahan.
PBVSI. Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia.
PBVSI didirikan pada tanggal 22 Januari 1955 di Jakarta.
Panjang 18 m; lebar 9 m; lebar garis lapangan 5 cm; area serang 3 m; panjang area servis 3 m.
Tinggi net untuk voli putra 2,43 m; tinggi net untuk voli putri 2,24 m.
Servis, passing, spiking, dan blocking.
Posisi utama dalam permainan bola voli adalah spiker, tosser, blocker, dan libero.
Maksimal 6 pemain di lapangan, minimal 4 pemain.
Demikian. Itulah sekelumit penjelasan tentang permainan bola voli dari satriabajahitam.com. Pada awalnya mungkin terdengar mudah karena diperuntukkan bagi orang tua, namun nyatanya, semakin berkembang olah raga ini, semakin butuh stamina yang tinggi karena pace permainan yang tidak menentu.
Jika kalian ingin menjadi atlet voli, silakan dipelajari teknik-teknik di atas sembari terus meningkatkan kualitas fisik dan stamina kalian.